Reflection Paper 2-Identitas Nasional
Novia Matilda
ILKOM-11113084
Merupakan sebagai tanda suatu Negara yang mempunyai ciri ciri dan kekhasan yang unik berhubungan dengan nilai nilai, norma, dan aturan yang ada dalam Indonesia. Walaupun berbeda budaya, agama, bahasa dan yang bersifat non fisik seperti cita-cita, tujuan , dan masa depan.
- Pola prilaku dalam kegiatan masyarakat Indonesia: kebiasaan, tata cara berprilaku, adat istiadat, bahasa daerah
- Lambang ciri ciri bangsa dan Negara Indonesia: bendera merah putih, burung garuda, budaya, lagu kebangsaan, lagu daerah, batik.
- Tujuan yang dicapai Negara Indonesia: menjadikan penerus bangsa terus berkembang dan membanggakan bangsa dan Negara Indonesia lebih maju, menjadikan budaya unggul, mampu bersaing dengan Negara lainnya, meningkatkan prestasi dalam suatu bidang.
Indonesia memiliki pulau yang terbagi bagi tetapi tetap satu, misalnya diindonesia dianut 6 agama tetapi itu bukan suatu penghalang untuk indonsia menjadi satu, Indonesia masih mempunyai pedoman dan ajaran dari nenek moyang yang dahulu sehingga Indonesia masih memiliki kebudayaan yang tradisional. Manusia mampu memanfaatkan potensi alam seperti memberikan pengalaman, memiliki pengetahuan, dan dari permasalahan aka timbulnya suatu ilmu.Seiring dengan perkembangan dunia manusia mampu bersaing untuk mendapatkan suatu hal yang diinginkan.dengan adanya iptek dunia semakin mengglobal dan meluasnya masyarakat. Dan dimunculkannya ilmu geoleadership yang menjadi kepemimpinan iptek.Dan tercermin dari lambang NKRI yang berwarna merah putih.Warna merah yang menunjukkan makna bahwa bangsa Indonesia berani dalam kebenaran yang dilandasi iptek, sedangkan warna putih menunjukkan makna suci dalam
perbuatan yg dilandasi oleh iman dan takwa.Didalam perjuangan bangsa Indonesia ada 2 nilai perjuangan bangsa Indonesia yaitu nasionalisme dan patriotisme yang mengisi dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.Banyak sekali bangsa Indonesia yang belum memiliki rasa nasionalisme dan patriotisme terutama pada jiwa anak muda yang akan meneruskan bangsa, kurangnya tenggang rasa yang mendalam sebagai dasar warganegara Indonesia.Mempunya isemangat dan perjuangan yang tinggi yang dilandasi oleh keimanan dan ketakwaan kepada tuhan yang maha esa, serta berkorban untuk memperjuangkan bangsa Indonesia yang seharusnya dicontoh oleh generasi sekarang dan berikutnya.Dan memiliki kekuatan mental spiritual yang menciptakan sikap dan perilaku heroik dan patriotic, serta menumbuhkan kekuatan, kemampuan dan kemauan yang mendalam dalam masa perjuangan untuk mempertahankan kemerdekaan NKRI.Yang seharusnya dimiliki oleh warganegara untuk permasalahan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sampai saat ini.Semakin luasnya universal yang mengglobal mendorong terjadinya struktur global yang memiliki empat unsur yaitu individu, bangsa masyarakan internasional, dan kemanusiaan.Dengan tatanan dunia keterbukaan, interdepensasi, demokrasi, dialog, serta partisipasi.Dalam pembangunan perlu difokuskan dalam pertahanan, keamanan, politik, ekonomi, dan sosial budaya.yang mengutamakan setiap warga Negara memiliki kesadaran bernegara dan wawasan, sikap dan perilaku cinta ranah air, dan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa dalam bela Negara menjamin keutuhan dan tetap tegaknya NKRI.
Suatu proses yang menggambarkan terbentuknya bangsa, dan manusia ada didalamnya. Yang mana dalam proses tersebut membentuk suatu pengakuan kebenaran yang hakiki mengenai tentang ketuhanan, manusia yang adil & beradab, persatuan Indonesia, manusia harus mempunyai hubungan sosial dengan lainnya, manusia harus mempunyai nilai keadilan. Yang dijadikan dalam suatu pancasila.Setiap bangsa Indonesia harus didasari oleh pancasila yang sebagai dasar pertahanan dan kesiapan untuk membela Negara Indonesia.
Nasional: merupakan suatu identitas yang melekat kepada kelompok leboh besar, yang diikat oleh kesamaan fisik dan non fisik. Dengan identitas nasional dan identitas bangsa yang membentuk suatu organisasi atau pergerakan yang diberi atribut nasional.Nasionalisme adalah situasi kejiwaan dari kesetiaan seseorang secara total terhadap Negara dan bangsanya.Patriotisme adalah tindakan nyata dari suatu semangat rela berkorban dalam membela Negara.Nasionalisme dan patriotisme adalah suatu tekad dari bangsa sebagai warganegara Indonesia berdasarkan pancasila.Setiap warganegara Indonesia harus memiliki rasa nasionalisme dan patriotisme yang menunjukan kecintaan kepada bangsa Indonesia yang dilandasi oleh ketulusan.
Unsur-unsur pembentuk identitas, yaitu suku bangsa, agama, kebudayaan, dan bahasa.Suku bangsa adalah suatu daerah yang memiliki ciri khasnya masing masing yang ada sejak lahir.agama suatu ajaran dan pedoman dipeluk oleh setiap manusia dengan berbeda beda agama. Kebudayaan suatu pengetahuan dari daerah yang memiliki masing masing budaya yang berdasarkan dengan nilai-nilai etika dan moral. Bahasa: suatu kata kata yang dipakai setiap hati untuk berinteraksi kepada manusia lainnya dan diindonesia memakai bahasa Indonesia sebagai bahasa pokok.
Negara persatuan adalah suatu kesatuan negara yang terbentuk dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bangsa Indonesia. Negara kebangsaan adalah suatu kesatuan Negara nasionalisme yang bersifat majemuk tunggal. Dalam kesatuan: kesatuan bahasa, kesatuan sejarah, kesatuan kebudayaan, kesatuan wilayah. Negara integralistik adalah suatu Negara yang terdiri dari masyarakat sebagai satuan organis yang integral, walaupun berbeda beda tetapi didalamnya saling berhubungan erat dan satu kesatuan hidup. Salah satu persoalan yang tumbuh dari bangsa adalah ancaman disintegrasi, penyebabnya adanya perbedaan persepsi dalam masyarakat yang menginginkan mempertahankan rasa kebersamaan yang merupakan wujud jati diri bangsa dan identitas nasional.Untuk mempertahankan identitas nasional diperlukannya integritas nasional.
Integrasi nasional adalah suatu penyatuan bagian-bagian yang berbeda dalam masyarakat yang menjadikan keseluruhan utuh dan menyatukan masyarakat kecil menjadi suatu bangsa. Adanya tiga sifat integrasi nasional: integrasi normatif: yang cenderung menonjolkan suatu budaya karena adanya kesepakatan nilai-nilai dan norma. Integrasi fungsional: ikatan emosional karena saling ketergantungan fungsional yang lebih menonjolkan suatu dimensi ekonomi, dan integrasi koersif: suatu ikatan sosial karena adanya kekuatan yang memaksa, yang menonjolkan dimensi politik. Integrasi sosial adalah suatu penyatuan-paduan antar kelompok masyarakat yang berbeda daerah menjadikan suatu kelompok besar dengan cara menghilangkan sifat perbedaan dan jati diri masing-masing.Pluralisme kebudayaan adalah suatu pendekatan heterogenis atau kebhinekaan kebudayaan dengan kebudayaan suku-suku bangsa dan kelompok minoritas yang mepertahankan jati diri dalam suatu masyarakat.Persatuan dan kesatuan yang kokoh dapat menjamin terwujudnya Negara yang makmur, aman dan tentram.Apa dengan masyarakat Indonesia sekarang dapat membangun suatu Negara yang makmur?
Kesimpulan: identitas suatu bangsa sangat penting untuk masyarakat sosial, banyaknya masyarakat yang lupa akan suatu identitas negaranya sendiri terutama masyarakat Indonesia. Marilah menciptakan suatu bangsa yang menjadi kebanggaan tersendiri. Melakukan apa yang sudah seharusnya dilakukan sebagai warganegara Indonesia, kesadaran sekarang sangatlah penting sebelum menyesal dikemudian hari ! berkarya untuk menciptakan Indonesia lebih berkembang dan maju, sebagai penerus bangsa saya yakin bisa membawa Indonesia lebih maju lagi dan lagi ! karena generasi muda yang akan membawa Indonesia kejenjang yang lebih baik dari sebelumnya. Karena itu sadarlah masyarakat Indonesia, bangunlah untuk Negara sendiri untuk menciptakan suatu karya dan prestasi baru yang bisa dibanggakan untuk nusa dan bangsa.
Sumber: (Sedarnawati Yasmin, Citizenship, BSM, (Bogor, Media Aksara, 2010). Sedarnawati Yasmin, Citizenship, hal. 17-50.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar